Memperbesar Mr P? Awas Risikonya!

Kaum lelaki selalu merasa cemas bila ingin membesarkan ukuran Mr. P sesuai keinginan mereka. Dari sudut pandang dunia medis, dr. Williams juga menegaskan masalah tersebut hampir selama 20 tahun di dunia medis, mungkin hal berikut bisa menjadikan sebuah pertimbangan pikiran, perasaan, kecemasan, serta kenyataan seksual yang dihadapi kaum pria di seluruh dunia. Kebanyakan pria yang bermasalah dan mengalami kesulitan saat berhubungan seks, khususnya hilangnya “erectile firmness,” tidak akan membicarakan hal tersebut pada istri mereka, kekasih mereka, dan cenderung mengutarakannya pada dokter pribadi mereka. Kebanyakan lelaki lebih suka membiarkan hal tersebut dan mencari solusinya serta membuatnya sebagai topik percakapan di tempat kerja,di klub kesehatan, dengan teman-temannya, Internet, dan tentu saja di ruangan ganti lelaki. Erectile Dysfunction (ED/Kegagalan Ereksi) diderita sekitar 1/3 laki-laki dari segala ras.Rata-rata ukuran Mr. P laki-laki yaitu berkisar sekitar 5,5 inci, menurut penelitian Kinsey. Kanker prostat merupakan kanker yang banyak dialami kaum pria di dunia. Sebanyak 38.000 laki-laki meninggal karena kanker prostat di Amerika dan kecenderungan tersebut semakin meningkat. Benign prostatic hypertrophy (BPH) banyak diderita sekitar 50 sampai 75% laki-laki. Sebanyak 90% kaum lelaki tidak bahagia dengan ukuran, panjang, serta kemampuan seksual Mr. P mereka. Banyak pria tertarik memperbesar ukuran Mr. P mereka. Sebagian besar pria percaya, satu-satunya cara untuk memperbesar ukuran Mr. P adalah dengan menggunakan pompa Mr. P(Penis Pumps); sebuah alat untuk menarik serta memperberat Mr. P, atau melalui phalloplasty(operasi pembesaran Mr. P). Meskipun tidak satupun dari cara-cara tersebut yang tepat bagi setiap pria yang ingin menambah ukuran Mr. P mereka. Berikut efek dari alat-alat yang sering digembar-gemborkan di iklan bisa digunakan untuk memperbesar Mr P: Pompa Mr. P Menilik industri hiburan yang sedang marak dewasa ini, Pompa Mr P (penis pumps) kelihatannya hanya sebuah iklan yang sering muncul di halaman belakang majalah khusus laki-laki. Meskipun mereka memerlukan kemampuan untuk memproduksi sebuah elephantine phallus. Pada kenyataannya, pompa penis dapat digunakan oleh kaum lelaki yang menderita kencing manis (diabetes) insulin kronis atau gangguan peredaran darah, yang dapat disembuhkan dengan sebuah pengobatan. Kaum lelaki yang mengalami kondisi tersebut cenderung mempunyai peredaran darah yang buruk karena metabolisme gula mereka, sehingga peredaran darah tidak akan menjangkau daerah tersebut. Pompa akan memperluas kulit di bagian bawah jaringan sehingga pompa dapat mengapit sebelah aliran darah dan menghentikannya pada Mr. P. Dengan mengapit tepat pada tempatnya, mereka dengan ringkas dapat berhubungan seks. Buka penjapit tersebut dan ereksi akan segera berakhir, mengulang-ulang penggunaan pompa tidak akan menaikkan ukuran Mr. P Anda, karena hanya akan membuat ereksi Anda tergantung pada alat tersebut. Mungkin Anda juga telah mengetahui jenis pompa penis yang telah disetujui FDA, meskipun hal tersebut tidak akan menjamin masalah kesehatan Anda. Kami bahkan belum mengadakan sebuah studi seimbang yang membahas tentang pomapa Mr. P, pompa tersebut hanya akan membuat Mr. P Anda berereksi sebagian (semi-erection) sehingga Anda dapat menembus bibir Miss V. Alat Peregang Banyak jenis alat peregang yang beredar di pasaran. Kebanyakan alat medis phallic yang digunakan untuk memperbaiki jaringan kesehatan pada sebuah operasi bedah untuk memotong ikatan sendi tulang suspensory. Alat ini diperlukan untuk dalam kasus-kasus yang jarang dijumpai untuk meredakan luka serta bekas luka serta untuk melekatkan kembali luka. Kecuali Anda telah mengalami pembedahan penile dalam waktu sedikitnya 24-36 jam terakhir, sehingga Anda tidak memerlukan sebuah alat regang lagi. Alat Penggantung Mengukur berat Mr. P telah dilakukan sekitar 2.000 tahun yang lalu yang tetap dilanjutkan oleh suku bangsa Afrika tertentu. bahkan Firaun dari Mesir purba pun melatih metode pembesaran Mr. P, namun hal tersebut tidak terbukti karena meskipun Mr. P semakin panjang sejalan dengan waktu tetapi ketebalannya akan semakin menurun. Tergantung alat penimbang yang digunakan, penurunan peredaran darah, yang bahkan bisa menyebabkan necrosis pada jaringan atau kematian jaringan Surgery-Phalloplasty Campur tangan pembedahan sangat diperlukan untuk laki-laki sesuai kondisinya, salah satunya yang biasa disebut "micro-penis". Kenaikan penile yang melalui pemotongan ikatan tulang sendi suspensory dan/atau melalui penyuntikkan dengan lemak akan menyebabkan kondisi yang serius bahkan menyebabkan kerusakan. Operasi tidak akan dapat menaikkan otot-otot kekuatan atau panjang penile serta tidak akan mempertahankan ereksi yang Anda alami; dan operasi juga tidak bisa meningkatkan kemampuan ejakulasi Anda. Pada kenyataannya bebrapa penelitian menunjukkan, pemotongan sendi suspensory untuk memperbesar Mr. P biasanya dapat menyebabkan pemendekan ukuran Mr. P karena terjadi goresan pada sendi yang kosong. Metode Pembesaran Alami Sebuah kelompok dokter menyatakan, Mr. P dapat diperbesar secara alami meskipun memakan waktu sampai 4 tahun tetapi mereka telah menentukan bagaimana menyempurnakannya tanpa melibatkan alat berat, kerekan,alat peregang, penyuntikkan, ataupun pembedahan. Mereka telah membuat sebuah program yang dapat menambah panjang dan besar Mr. P, serta kemampuannya saat berhubungan seks. Program tersebut tidak melibatkan berat, perangkat, pompa, atau pembedahan. Program tersebut sangat alami yang didasarkan penelitian terbaru seputar kesehatan pria pada Universitas terkemuka, termasuk sebuah riset yang memenangkan Nobel Prize 2 tahun yang lalu. Saya mendorong Anda agar mempelajari lebih banyak tentang kenyataan serta kekeliruan memperbesar Mr. P serta teknik pembesaran Mr. P secara alamiah, dengan membaca Buku Panduan System Elektron.

1 comment:

om yosa said...

Terimakasih informasinya. Apa mungkin usia 50 an bisa diperbesar Mr P nya dengan cara alamiah 4 tahunan? mohon jawaban segera. Tks.